Kuasai Banyak Bahasa, Otak Lebih Tajam



Berapa bahasa yang Anda kuasai? Jika sedikitnya ada dua, selamat. Berarti Anda sudah "berinvestasi" banyak untuk mencegah kepikunan yang timbul di usia nanti.

Ini adalah hasil penelitian Dr Ellen Bialystok, seorang profesor psikologi dari York University, Toronto. Selama empat puluh tahun lebih, hasil penelitian Bialystok memperlihatkan bahwa kemampuan bilingual memengaruhi ketajaman otak seseorang.

Mereka yang bicara dalam dua bahasa juga terlihat lebih lihai dalam ber-multitasking. Selain itu, temuannya terakhir juga membuktikan, orang yang bicara dalam dua bahasa juga berisiko lebih rendah untuk mengalami gejala penyakit Alzheimer di hari tuanya.

Bagaimana bisa begitu? Dari pengamatannya terhadap kemampuan berbahasa yang dimiliki anak-anak, terlihat anak yang bilingual memiliki sistem kognitif yang lebih baik daripada anak-anak monolingual.

"Di otak setiap orang terdapat semacam sistem kendali yang membuat Anda fokus terhadap apa yang terdengar relevan, sekaligus mengabaikan yang tidak penting. Itu sebabnya, Anda dapat menyimpan dua hal berbeda di benak pada waktu bersamaan, lalu menggunakannya secara bergantian, sesuai kebutuhan," kata Bialystok.

Jika Anda menguasai dua bahasa, kedua bahasa ini akan muncul bersamaan di otak setiap kali Anda bicara. Kemudian, sistem kendali ini yang akan memilahnya dan menyesuaikan dengan bahasa apa yang sedang dipakai pada waktu itu. Dibandingkan mereka yang hanya bicara dalam satu bahasa, otak orang bilingual lebih terasah dan apabila kedua bahasa digunakan terus-menerus dalam jangka panjang, sistem ini akan menjadi semakin efisien.

Hal penting yang digarisbawahi oleh Bialystok, penguasaan dua bahasa yang dimaksud adalah bahasa yang digunakan sehari-hari dan secara terus-menerus. "Jadi, bukan bahasa asing yang Anda pernah pelajari di sekolah, melainkan bahasa yang selalu digunakan," katanya lagi.

Selain itu, dua bahasa tidak melulu berkaitan dengan bahasa asing, tetapi termasuk juga bahasa daerah yang Anda gunakan di rumah.

sumber: kompas.com

Tips Memperbesar Payudara Secara Alami

Kebanyakan perempuan memiliki ukuran payudara yang berfluktuasi selama hidupnya. Hal ini karena terjadi perubahan selama hidupnya seperti pubertas dankehamilan. Perempuan yang ingin punya payudara besar kebanyakan menempuh jalur bedah operasi. Benarkah tidak ada cara alami untuk memperbesar payudara selain melakukan operasi? Memang diakui para ahli sulit memperbesar payudara secara alami tanpa bantuan implan atau operasi plastik lainnya. Namun ada beberapa cara seperti memperkuat otot dada yang membuat payudara terlihat agak penuh.

Seperti dilansir Ehow, Selasa (26/10/2010), beberapa cara yang dapat dilakukan di bawah ini hanya sedikit meningkatkan ukuran dan bentuk payudara, seperti:

  1. Latihan otot-otot dada
    Latihan yang bekerja pada otot dada dapat meningkatkan ukuran payudara dengan meningkatkan ukuran otot pendukungnya, sehingga tampak lebih besar. Contoh latihan otot dada antara lain latihan tekanan, yaitu dengan berdiri tegak menghadap dinding, bersandar dengan tangan dan tekan dinding sekuat mungkin. Selain itu juga bisa dengan gerakan push up.
  2. Latihan perut, punggung dan otot bahu
    Latihan yang memperkecil perut, punggung dan otot bahu dapat membuat payudara tampak lebih busung dan naik. Latihan ini tidak akan mendapat manfaat langsung ke payudara, namun bisa membantu payudara terlihat lebih besar dengan memberikan dukungan dan melangsingkan daerah sekitar payudara. Contoh latihan ini adalah sit up, berjalan cepat, jogging, berenang, tenis, bersepeda dan juga hiking.
  3. Konsumsi produk kedelai
    Kedelai mengandung hormon yang disebut phytoestrogen, yang diketahui dapat membantu meningkatkan ukuran payudara dengan aman. Kedelai dapat memberikan alternatif yang aman dan sehat untuk terapi hormon. Produk-produk ini sering direkomendasikan untuk perempuan yang akan mengalami menopause.
  4. Pijat payudara
    Melakukan pijat secara teratur bisa meningkatkan ukuran payudara. Hal ini karena pijat memiliki kemampuan untuk merangsang aliran darah ke daerah tersebut.

Tips Memperbesar Payudara Secara Alami

Kebanyakan perempuan memiliki ukuran payudara yang berfluktuasi selama hidupnya. Hal ini karena terjadi perubahan selama hidupnya seperti pubertas dankehamilan. Perempuan yang ingin punya payudara besar kebanyakan menempuh jalur bedah operasi. Benarkah tidak ada cara alami untuk memperbesar payudara selain melakukan operasi? Memang diakui para ahli sulit memperbesar payudara secara alami tanpa bantuan implan atau operasi plastik lainnya. Namun ada beberapa cara seperti memperkuat otot dada yang membuat payudara terlihat agak penuh.

Seperti dilansir Ehow, Selasa (26/10/2010), beberapa cara yang dapat dilakukan di bawah ini hanya sedikit meningkatkan ukuran dan bentuk payudara, seperti:

  1. Latihan otot-otot dada
    Latihan yang bekerja pada otot dada dapat meningkatkan ukuran payudara dengan meningkatkan ukuran otot pendukungnya, sehingga tampak lebih besar. Contoh latihan otot dada antara lain latihan tekanan, yaitu dengan berdiri tegak menghadap dinding, bersandar dengan tangan dan tekan dinding sekuat mungkin. Selain itu juga bisa dengan gerakan push up.
  2. Latihan perut, punggung dan otot bahu
    Latihan yang memperkecil perut, punggung dan otot bahu dapat membuat payudara tampak lebih busung dan naik. Latihan ini tidak akan mendapat manfaat langsung ke payudara, namun bisa membantu payudara terlihat lebih besar dengan memberikan dukungan dan melangsingkan daerah sekitar payudara. Contoh latihan ini adalah sit up, berjalan cepat, jogging, berenang, tenis, bersepeda dan juga hiking.
  3. Konsumsi produk kedelai
    Kedelai mengandung hormon yang disebut phytoestrogen, yang diketahui dapat membantu meningkatkan ukuran payudara dengan aman. Kedelai dapat memberikan alternatif yang aman dan sehat untuk terapi hormon. Produk-produk ini sering direkomendasikan untuk perempuan yang akan mengalami menopause.
  4. Pijat payudara
    Melakukan pijat secara teratur bisa meningkatkan ukuran payudara. Hal ini karena pijat memiliki kemampuan untuk merangsang aliran darah ke daerah tersebut.